UPACARA BULANAN DI MAPOLRES BANTUL

Rabu, 17 April 2013 pukul 07.00 Wib di halaman Mapolres Bantul diadakan giat Upacara Bendera Bulanan. Bertindak selaku Irup Kapolres Bantul AKBP Dra. Dewi Hartati, Perwira Upacara Kapolsek Bantul Kompol Sudarsono, Dan Up Panit Lantas Polsek Bantul Ipda Isnen Haryadi dan petugas lainya seperti pengucap Tribrata, Catur Prasetya serta pengibar bendera dari anggota Polsek Bantul. Peserta upacara adalah Para Pejabat Polres Bantul, Para Kapolsek dan anggota perwakilan dari Polsek jajaran dan anggota / PNS Polri Polres Bantul.

Kapolres Bantul dalam amanatnya mengajak kepada seluruh anggota Polres Bantul untuk tetap meningkatkan keamanan dan ketertiban sesuai dengan perkembangan situasi serta perubahan yang terjadi di tengah tengah masyarakat yang berkembang secara cepat, akan berdampak pada tuntutan kinerja Polri untuk bekerja secara Proporsional dan Profesional.

Maraknya aksi premanisme di D.I.Yogyakarta menjadi sorotan dari berbagai lapisan masyarakat di mana Polri dituntut untuk bekerja keras untuk mengungkap secara transparan pelaku pelaku premanisme serta mencegah kejadian serupa agar tidak terulang lagi.

Premanisme dianggap sebagai momok bagi masyarakat serta membuat tidak nyamannya sebagaian masyarakat dalam menjalankan aktifitas. Sebagai pengemban fungsi keamanan dan ketertiban, Polri selalu berupaya dan bekerja secara serius dengan mengedepankan prosedur hukum yang diisyaratkan oleh Undang Undang. 

Guna mengantisipasi maraknya aksi kejahatan dengan kekerasan yang marak terjadi di wilayah Yogyakarta, Polda D.I.Yogyakarta dan Jajarannya menggelar Operasi Kepolisian dengan nama Ops CURAS PROGO 2013 selama kurang lebih 14 (empat belas) hari yang berlaku dari tanggal 8 April 2013 sampai dengan 21 April 2013. Ops CURAS PROGO 2013 ini mengedepankan giat penindakan dan penegakkan Hukum yang didukung giat penyelidikan terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan.

Gelar Ops CURAS PROGO 2013, salah satu bentuk awal cipta kondisi dalam menghadapi pemilu 2014. Pemilu 2014 merupakan agenda Nasional dimana peran Polri dipertaruhkan sepenuhnya terhadap keberlangsungan pesta demokrasi lima tahunan, sehingga sedari dini untuk setiap pentahapan pemilu 2014 dan dinamika partai politik peserta pemilu 2014 di wilayah masing masing untuk diketahui dan diikuti setiap perkembangannya.

Genap satu tahun dari sekarang, Pesta demokrasi akan dilaksanakan sehingga masih ada waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya terkait dengan dinamika pemilu 2014 di antaranya : 1. Kenali partai Politik yang ada di wilayah masing - masing. 2. Kenali petugas PPK dan PPS. 3 Kenali potensi konflik yang ada di wilayah masing - masing guna menunjang terciptanya situasi pemilu yang kondusif.

Tak kalah pentingnya untuk dicermati setiap pentahapan pemilu 2014, terkait dengan Daftar Pemilih Tetap / DPT pemilu 2014. Hal tersebut sangat rentan dengan permasalahan sehingga selalu koordinasikan dengan PPK/PPS Kecamatan setempat, agar dikemudian hari tidak menimbulkan permasalahan yang berlarut - larut yang dapat menggangu jalannya proses demokrasi yang sedang bejalan.

Dengan harapan tugas - tugas ke depan dapat kita selesaikan dengan baik atas bimbingan Tuhan Yang Maha Esa.